ANALISIS ESTETIKA IMMANUEL KANT DALAM DESAIN POSTER KARYA OLLY MOSS "SPIRIDE AWAY"

 

ANALISIS

Estetika Immanuel Kant Pada Poster Film Spiride Away karya Olly Moss 


Karya poster film Spiride Away Karya Olly Moss

        Poster ini menggabungkan elemen-elemen visual yang terinspirasi dari deskripsi keindahan dan sublimitas dalam teks dengan konten visual dari genre horor anime. Dengan penggunaan warna merah, hitam, dan kuning, serta objek-objek seperti patung, rumah pemandian, menara, bendera Jepang, topeng festival, dan hantu bertopeng, poster ini menciptakan atmosfer misterius dan menakutkan yang khas dalam genre horor.
        Pertama-tama, penggunaan warna merah, hitam, dan kuning menciptakan palet warna yang khas untuk genre horor. Warna merah dapat melambangkan bahaya, darah, atau kekuatan supranatural, sementara warna hitam dapat menambahkan elemen kegelapan dan ketakutan. Warna kuning yang mungkin digunakan sebagai aksen dapat memberikan sentuhan sinar atau kilatan misterius, menambahkan dimensi visual yang menarik.
        Objek-objek seperti patung, rumah pemandian, menara, dan bendera Jepang memberikan latar belakang yang kaya akan detail dan nuansa. Benda-benda ini juga membangkitkan perasaan mistis dan memunculkan imajinasi tempat-tempat terpencil dan angker yang sering kali menjadi setting dalam cerita horor.
        Topeng festival dan hantu bertopeng menambahkan unsur-unsur yang khas dari budaya Jepang, menarik minat para penggemar genre horor anime yang tertarik pada cerita-cerita yang menggabungkan elemen-elemen mitologi dan budaya lokal. Kehadiran topeng-topeng ini juga dapat menciptakan aura misteri dan ketidakpastian yang intens.
        Anak gadis remaja yang berada di tengah-tengah lokasi tersebut memberikan sentuhan personal dan emosional pada poster. Karakter ini dapat mewakili pengalaman penonton sebagai pengamat yang terjebak dalam dunia yang mengerikan. Kehadirannya juga dapat menambahkan dimensi naratif, memicu rasa empati dan ketegangan.
        Terakhir, naga dengan proporsi ukuran kecil yang berada di kanan atas menambahkan unsur fantasi dan keajaiban dalam poster. Kehadiran naga dapat mengisyaratkan kekuatan gaib atau bahaya yang mengintai di balik kegelapan.
        Typography berwarna merah di bawah tengah canvas atau di bawah anak gadis remaja menonjolkan pesan atau judul poster dengan jelas. Tipografi yang dipilih dapat mencerminkan suasana yang mencekam namun menarik, mengundang penonton untuk menjelajahi lebih jauh.
        Secara keseluruhan, poster ini berhasil menggabungkan elemen-elemen estetika dan keindahan yang dibahas dalam teks dengan konten visual yang khas dari genre horor anime, menciptakan karya yang menarik, misterius, dan menakutkan.


Kesimpulan        

Estetika Immanuel Kant pada poster film Spirited Away karya Olly Moss mengungkapkan adanya korelasi antara konsep keindahan dan sublimitas, Kant dengan pengalaman inderawi melalui perasaan menciptakan elemen-elemen visual yang khas dari genre horor anime. Poster ini berhasil menciptakan atmosfer misterius dan menakutkan melalui penggunaan palet warna yang khas seperti warna merah, hitam dan kuning, objek-objek yang menyiratkan ketegangan, dan tokoh-tokoh yang menarik seperti manusia, makhluk astral dan makhluk mitos yaitu naga. Dari teks, kita dapat melihat bahwa kesan estetis poster ini tidak hanya bergantung pada kesenangan inderawi, tetapi juga mencakup dimensi subjektivitas pengalaman akan keindahan, sejalan dengan pandangan Kant. Dengan demikian, poster ini berhasil menyampaikan pesan yang mencekam namun menarik, mengundang penonton untuk menjelajahi lebih dalam dan merasakan keterlibatan emosional dalam cerita yang dipresentasikan dari poster karya Olly Moss.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Literatur Review mengenai Kajian Semiotika dalam Poster Film Anime Spirited Away

  1.   Audria, Aidil, and Hamdani M. Syam. " Analisis Semiotika Representasi Budaya Jepang Dalam Film Anime Barakamon. " Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik 4.3 (2019). Budaya ialah cara manusia hidup mulai dari belajar berpikir, merasakan, mempercayai dan mengusahakan apa yang patut menurut budayanya, atau budaya itu adalah sebuah kebiasaan yang diturunkan dari generasi ke generasi berikutnya hingga melekat dan tidak bisa dipisahkan dari manusia itu sendiri. Seiring berkembangnya zaman, budaya juga ikut berkembang sehingga budaya asing mudah masuk dan mempengaruhi pola hidup masyarakat sehari-hari, salah satunya budaya Jepang. Jepang merupakan bagian negara Asia yang wilayahnya terdiri atas empat buah pulau besar dan ribuan pulau kecil. Jepang juga memiliki budaya pop. Budaya pop Jepang adalah salah satu budaya yang paling populer di dunia dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut dikarenakan, popularitas produk kebudayaan Jepang sepe...
Baca selengkapnya

ANALISIS KARAKTER DALAM FILM SPIRIDE AWAY DAN SEMIOTIKA TEORI ROLAND BARTHES DALAM POSTER KARYA OLLY MOSS

Gambar
ABSTRAK                 Dua hal yang menarik untuk dipelajari adalah analisis karakter dalam film "Spirited Away" dan poster yang dibuat oleh Olly Moss tentang semiotika teori Roland Barthes. Dalam film Studio Ghibli "Spirited Away", Chihiro Ogino, seorang gadis muda yang tumbuh dari ketakutan, menjadi karakter yang berani dan kuat di dunia roh. Karakter-karakter seperti No-Face, Yubaba, Haku, Zeniba, Kamaji, Lin, Boh, dan lainnya memberikan dinamika dan makna kepada narasi film. Dalam semiotika, teori Roland Barthes menggunakan poster karya Olly Moss untuk menggambarkan konsep denotasi (makna literal) dan konotasi (makna tersembunyi) dari elemen visual yang digunakan dalam poster tersebut. Analisis ini menunjukkan bagaimana karakter dalam film dan representasi visual dalam poster dapat membawa pesan dan makna. PENDAHULUAN                 Film termasuk salah satu karya sastra yang banyak ...
Baca selengkapnya

Analisis Roland Barthes pada Hero's Journey Karakter Chihiro dalam Film Anime Spirited Away

Gambar
          Spirited Away, yang diterjemahkan menjadi "千と千尋の神隠し, Sen to Chihiro no Kamikakushi", mengacu pada cerita rakyat dan kepercayaan budaya Jepang. Ide di balik kamikakushi adalah bahwa terkadang orang "dibawa pergi oleh roh", dan sepanjang sejarah, hal ini telah digunakan sebagai penghiburan bagi orang tua yang kehilangan anak mereka . Selain itu, karakter utama film seperti Yubaba -- keturunan yamauba, atau penyihir gunung dan Kamaji, tsuchigumo atau laba-laba bumi, mengingatkan kita pada karakter yang ditemukan dalam cerita rakyat Jepang.           Kamikakushi pengangkatan cerita rakyat jepang pada film Spiride Away. Kamikakushi seringkali merupakan keyakinan yang menghibur bahwa anggota keluarga yang hilang tidak mengalami kecelakaan yang mengerikan, melainkan telah melakukan perjalanan yang panjang dan menarik dan bahkan mungkin kembali suatu hari nanti. Di masa lalu, setiap kali ada anggota keluarga yang tiba-tiba me...
Baca selengkapnya